Kesempatan Bajik : MEMBUKA JALAN

MEMBUKA JALAN

 Mohon kesediaan Anda untuk turut berpartisipasi dalam program "Membuka Jalan", yang didasari dengan berbagai kebajikan yang mulia!

  

 KCI mengundang Para Donatur untuk berpartisipasi dalam program pembangunan "Membuka Jalan" menuju Biara Gaden Syeydrup Nampar Gyelwei Ling. Biara ini merupakan biara filsafat Buddhis yang menyatukan Sutra dan Tantra Pertama di Asia Tenggara. Selain itu, didasari oleh tradisi Silsilah Emas Guru Swarnadwipa Serlingpa Dharmakirti. Menurut Dagpo Rinpoche," Kehadiran biara ini kelak akan membawa berkah kebajikan besar bagi Bangsa Indonesia dan Dunia." 

Untuk mengetahui lebih jauh tentang Kadam Choeling Indonesia dan Dagpo Rinpoche, dan ingin berpartisipasi dalam Pembangunan Biara, Anda dapat mengunjungi website www.kadamchoeling.or.id atau Anda dapat menghubungi:
1. KCI: (+62)22 2035308
2. Whatsapp: Johnson Khuo (+62819 0505 4327 / +6285 22022 8748)
3. Email: biara.kci@gmail.com

Kami turut bermudita, apabila Anda mengajak semakin banyak orang untuk dapat turut berpartisipasi dalam proyek bajik ini.Terima kasih sebelumnya, Sarva Manggalam.

kontribusi untuk pembangunan 288 meter persegi jalan biara

Anda juga dapat menyaksikan video berikut untuk mendapatkan gambaran lebih detil tentang proyek Biara Gaden Syeydrup Namparpar Gyelwei Ling: (Jika tidak terlihat , copy dan paste pada search engine: https://youtu.be/5UrT7ikzzLc)

Manfaat Membangun Biara:

1. Di antara semua fenomena kausal, membangun biara adalah kebajikan yang terbesar, tidak ada yang melampaui kebajikan ini;
2. Membuat rupang, biara dan tempat untuk Sangha, lengkap dengan tempat tidur dan kebutuhan lainnya, membuat hidup seseorang beranjak dari satu bentuk kebahagiaan ke kebahagiaan lainnya;
3. Semua bentuk kehidupan berikutnya akan senantiasa diliputi kebahagiaan, beranjak dari satu kebajikan ke kebajikan lainnya, selalu dalam kerangka batin yang positif, senantiasa memperoleh bentuk kehidupan yang bajik;
4. Selama bangunan biara berdiri, kebajikan yang diperoleh tidak akan hilang, bahkan selama bermilyar-milyar kalpa;
5. Siapa-pun yang membangun bangunan untuk Buddha, Walaupun bangunan untuk Buddha, walaupun masih berada dalam samsara, dalam kehidupan berikutnya akan memperoleh kekayaan berlimpah, setara kekayaan istana yang berlimpah, laksana kekayaan raja para dewa, termasuk memperoleh kekuatan dan kekuasaan;
6. Siapa-pun yang membangun biara, di kehidupan berikutnya akan terlahir sebagai seorang raja. Ia akan bekerja demi banyak mahluk;
7. Ia akan senantiasa selaras dan harmonis dengan semua mahluk. Semua orang merasakan harmoni dengan Anda, menyukai Anda. Jika semua orang selaras dengan Anda, Anda bisa memberikan manfaat kepada mereka, membawa mereka ke pencerahan;
8. Siapa-pun yang terlibat dalam pembangunan biara dengan kata - kata seperti: "mohon kesediaan Anda untuk turut membantu", "mohon berdana", Mohon bantu proses pembangunan..", maka pada saat tidur, berdiri, makan, apa-pun yang dilakukannya, kebajikan membangun biara akan tetap tumbuh dan berkembang tanpa batasan;
9. Serangga yang mati selama proses pembanguanan biara, karena biara merupakan bangunan Buddha, tidak akan terlahir di alam rendah, tapi terlahir di alam tinggi, seperti alam dewa. Ini dimungkinkan oleh kekuatan seorang Buddha yang telah mengatasi segala bentuk kesalahan dan menyempurnakan semua realisasi sehingga Buddha memiliki kualitas tak terhingga;
10. Membangun biara berarti  menyediakan tempat bagi para anggota Sangha untuk melakukan praktik - praktik purifikasi memurnikan batin, mengumpulkan kebajikan dan merealisasikan jalan. Selama aktivitas - aktivitas Vinaya dilakukan, selama itu pula ajaran Dharma yang suci akan bertahan.